You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Cinunuk
Desa Cinunuk

Kec. Cileunyi, Kab. Bandung, Provinsi Jawa Barat

# Ayo Dulur, Disiplin Protokol Kesehatan, Patuhi 5 M ---> 1. Memakai Masker 2.Mencuci Tangan Dengan Menggunakan Sabun 3. Menjaga Jarak 4. Menjauhi Kerumunan 5. Membatasi Mobilitas & Interaksi

Miliki Segudang Potensi, Cinunuk Layak Raih Desa Mandiri

Redaksi 12 Maret 2021 Dibaca 1.111 Kali
Miliki Segudang Potensi, Cinunuk Layak Raih Desa Mandiri

CINUNUK.KIM Desa Cinunuk.  SEJUMLAH tokoh masyarakat, pegiat seni dan budaya serta elemen lainnya menilai jika Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung sudah sangat layak dapat predikat desa mandiri. Pasalnya kata mereka, segudang potensi Desa Cinunuk dimiliki. Dari mulai sumber daya manusia (SDM), sumber daya alam (SDA), seni, budaya dan lainnya ada di Cinunuk. Termasuk nuansa-nuansa kearifan lokal ada di Desa Cinunuk. Belum lagi Desa Cinunuk termasuk dari 10 desa wisata di Kabupaten Bandung. "Jangan ditanya lagi jika potensi di Desa Cinunuk itu "saabrek". Tinggal bagaimana menyentuh dan memolesnya potensi itu agar bisa berkembang dan jadi magnet," ungkap sejumlah tokoh masyarakat Desa Cinunuk ketika dimintai komentarnya, Kamis (11-3-2021). Terkait potensi SDM di Cinunuk, ungkap seorang tokoh masyarakat, ada dari kalangan akademisi, politisi, ulama, praktisi hukum, budayawan dan pegiat seni. "Jika ini terwadahi, tersentuh dan 1 misi serta visi, insya Allah mimpi Desa Cinunuk jadi desa mandiri terwujud," ucapnya. Soal potensi seni, budaya dan kearifan lokal lainnya di Desa Cinunuk, kata tokoh lainnya jangan ditanya pula. "Dari mulai benjang, wayang golek, reak, calung dan seni lainnya, termasuk kerajinan, ada di Desa Cinunuk. Apalagi ditunjang dengan predikat desa wisata," ucapnya. Hanya kata dia, saat alm H. Sesep Ruhiat, mantan Kades Cinunuk ini  yang menjabat untuk periode katiganya akan fokus dan menggeber untuk membidik desa mandiri dan desa digital serta akan mengangkat desa wisata telah "mulih kajati mulang ka asal.  "Jujur, saat alm Pak Sesep jadi orang nomor 1 di Desa Cinunuk di periode ke-3 nya akan fokus membidik desa mandiri dan desa digital," katanya.  Termasuk kata tokoh masyarakat lainnya, alm. H. Sesep akan mengangkat desa wisatanya. "Sangat berharap, cita-cita dan ambisi Alm H. Sesep yang Ketua Paguyuban Kab. Bandung, juga Ketua Apdesi Kec. Cileunyi ini bisa diteruskan oleh penggantinya kelak. Tak dipungkiri Alm. Pak Sesep banyak jasanya. Kita doakan saja, Alm Pak Sesep husnul khotimah ," ucapnya. Hal senada dilontarkan sejumlah pegiat seni di Desa Cinunuk. "Memang jika melihat segudang potensi, Desa Cinunuk layak jadi desa mandiri, masa ketinggalan oleh Desa Cibiruwetan dan Desa Cileunyiwetan yang kini telah meraih desa mandiri," ujar seorang pegiat seni. Sementara itu Pj. Kades Cinunuk H. Dadang didampingi Bhabinkamtibmas Aipda Heri Maryadi saat berbincang di aula Kantor Desa Cinunuk membenarkan jika Desa Cinunuk sangat layak jadi desa mandiri. "Dibanding desa lain di Kec. Cileunyi, Desa Cinunuk tersimpan segudang potensi," katanya. Pihaknya kata Dadang yang saat ini ditunjuk jadi Pj. Desa Cinunuk sesuai SK Bupati Bandung berniat membuka jalan agar Desa Cinunuk dengan segudang potensinya segera meraih desa mandiri dan jadi desa digital."Memang untuk raih desa mandiri dan desa digital tak semudah membalikan telapak tangan. Tak hanya mengandalkan segudang potensi, butuh perjuangan dan syarat serta tahapan," ungkapnya pula. Yang terpenting lagi ujar Dadang yang ASN Kantor Kec. Cileunyi ini, membidik desa mandiri dan desa digital butuh dorongan serta dukungan semua dalam menyatukan visi serta misi. Selain itu lanjut Dadang, untuk meraih desa mandiri butuh monografi kuat dan punya prestasi tersendiri. "Insya Allah, saya yakin, jika segudang potensi bisa diraih, disentuh dan dipoles untuk dikembangkan ditambah mendapat dorongan serta dukungan semua pihak, mimpi Desa Cinunuk meraih desa mandiri dan desa digital bisa jadi kenyataan," timpal Aipda Heri Maryadi.(KIM)

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image