You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Cinunuk
Desa Cinunuk

Kec. Cileunyi, Kab. Bandung, Provinsi Jawa Barat

# Ayo Dulur, Disiplin Protokol Kesehatan, Patuhi 5 M ---> 1. Memakai Masker 2.Mencuci Tangan Dengan Menggunakan Sabun 3. Menjaga Jarak 4. Menjauhi Kerumunan 5. Membatasi Mobilitas & Interaksi

Cuaca Ekstrem, Longsor dan Banjir pun Terjang Cinunuk!

Redaksi 24 Maret 2021 Dibaca 917 Kali
Cuaca Ekstrem, Longsor dan Banjir pun Terjang Cinunuk!

CINUNUK. KIM Desa Cinunuk. Cuaca ekstrem pekan ini, dimana disertai hujan lebat dan angin kencang, banjir serta longsor pun terjang disejumlah titik di Desa Cinunuk, Kec. Cileunyi, Kab. Bandung. Termasuk jalan desa juga mengalami kerusakan. Data yang tercatat di Kantor Desa Cinunuk, Rabu (24-3-2021) banjir rutin ini terjadi di wilayah Dusun 6, wilayah selatan Cinunuk. Seperti di RW 26, 29 dan RW lainnya. Belum lagi banjir rutin terjang Jalan Raya Cinunuk depan SMA Mekar Arum dan kawasan Ciguruwik. Untuk meminimalisir banjir di RW 26 dan RW 29 warga berharap ada upaya meninggikan TPT di sungai antara Komplek Posindo dan Bumi Orange. Sementara itu longsor terjadi di tiga titik yakni di RT 01 dan RT 04 RW 12 serta di RT 01 RW 09. Sedangkan hujan lebat yang terus mengguyur jalan desa disejumlah titik mengalami kerusakan baik jalan rabat beton atau pun hotmik. Kerusakan jalan terlihat di jalan Ciguruwik, hotmiknya terkelupas dan berlubang. Pihak Pemdes Cinunuk bersama BPD, LPMD Bhabinkamtibmas, Babinsa Desa Cinunuk telah melakukan pengecekan ke lapangan meninjau lokasi banjir dan longsor. "Kita sudah mengecek ke lapangan terkait banjir dan longsor disejumlah titik. Sudah didata dan dilaporkan ke kecamatan dan dinas terkait di Pemkab Bandung. Berharap segera ada penanganan," kata Pj. Kades Cinunuk H. Dadang. Terkait cuaca ekstrem akhir akhir ini, Dadang menghimbau agar warga Cinunuk mewaspainya. "Cuaca ekstrem disertai hujan lebat dan angin kencang kita harus mewaspadai karean berpotensi terjangan banjir dan longsor," pungkas Dadang.

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image