CINUNUK. KIM Desa Cinunuk. Sebaran virus covid-19 di Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung dari hasil pemantauan dan data dilapangan, umumnya di klaster keluarga yang virusnya dibawa dari luar. Melihat data tersebut, kita tetap menghimbau kepada seluruh warga Desa Cinunuk untuk tetap hati-hati dan waspada dengan tidak lupa menegakkan protokol kesehatan (prokes) 5M," kata Kepala Puskesmas Cinunuk dr. Hajah Yan Elfy ketika dikonfirmasi Kamis (1-4-2021) terkait terus naiknya warga Desa Cinunuk yang terkonfirmasi covid-19. Meski warga Desa Cinunuk yang terkonfirmasi covid-19 naik, kata Yan Elfy, tapi dari sisi tingkat kesembuhan pun dari data yang ada, trendnya naik juga. Diungkapkan Yan Elfy, melihat sebaran virus covid-19 di Desa Cinunuk umumnya di cluster keluarga karena katanya, masyarakat Desa Cinunuk tingkat mobilitasnya tinggi yang banyak bekerja di luar Desa Cinunuk. Untuk itu Yan Elfy pun tetap menghimbau warga Desa Cinunuk
tidak kendor dengan prokesnya 5M dan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). "Lindungi diri, keluarga yang di rumah dan orang sekitar kita. Jadi, aktifitas diluar rumah harus benar disiplin dan datang ke rumah dengan tetap aman sehingga tidak membawa infeksi dari luar," pungkas Yan Elfy yang Puskesmas membawahi Desa Cinunuk dan Desa Cimekar. Diberitakan, kasus penyebaran covid-19 di 29 RW di Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, hingga Rabu (31-3-2021) kemarin tingkat kesembuhan trendnya naik dan zona kuning turun. Namun meski tingkat kesembuhan naik dan zona kuning turun, ada penambahan 1 orang yang meninggal, termasuk penambahan warga yang terkonfirmasi covid-19. Dari data di Posko PPKM Desa Cinunuk sejak diberlakukannya PPKM skala mikro jilid 1, 2 dan jilid 3 ini, jumlah yang meninggal yang sebelumnya 6 menambah 1 jadi 7 orang, rumah yang terpapar 64, aktif 20 orang, isoma di rumah 17, isolasi di rumah sakit 3 dan sembuh 71 orang. Sementara jumlah RW masuk zona kuning kini turun 1 RW yang sebelumnya 9 RW kini 8 jadi RW. Ke-8 RW yang masuk zona kuning tersebut yakni RW 22, 05, 21, 13, 14, 19, 27 dan 26. Sisanya masuk zona hijau alias aman. Pj. Kades Cinunuk H. Dadang sangat berharap dalam memutus mata rantai covid-19 apalagi telah dibentuknya posko PPKM tingkat desa dan RW tetap koordinasi terus ditingkatkan. "Sekecil apapun persoalan covid-19 di tingkat RT dan RW harus segera dikoordinasikan serta dilaporkan ke posko PPKM RW hingga Desa. Kita pun tetap mengimbau dalam upaya memutus mata rantai covid-19 tetap prokes dengan 5M,"harap Dadang.(KIM)