CINUNUK.KIM Desa Cinunuk. Kelompok ternak ikan di Kampung Cipondoh RT 05/RW 06, Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung yang wilayahnya paling dekat dengan gardu induk PLN menerima bantuan dari PLN peduli melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Rp 30 juta.
Penyerahan bantuan TJSL atau corpirate Socoal Responsibility (CSR) dari PLN UPT Bandung Rp 30 juta ini berlangsung di Bale Sawala RT 05/RW 06 Desa Cinunuk, Rabu (26/5/2.022) dilanjutkan peninjauan ke kolam ternak tempat budidaya ikan mas dan nila.
Hadir dalam penyerahan bantuan tersebut, Kades Cinunuk Edi Juarsa, Bhabinkamtibmas Desa Cinunuk Aipda Heri Maryadi, Babinsa Desa Cinunuk Serda Rahmat Akili, Ketua BPD Cinunuk Setiawan, Ketua LPMD Cinunuk, Dedi Juandi, Ketua RW 06 Asep Santanu, Ketua RT 05 Danang, Ketua kelompok ternak Oban, dan Sugata, yang mewakili PLN UPT Bandung. Termasuk Riki Ganesa, anggota DPRD Bandung yang kebetulan warga Kampung Cipondoh RW 06.
Kepada KIM Desa Cinunuk, baik Riki Ganesa, anggota DPRD Kabupaten Bandung atau pun Edi Juarsa, Kades Cinunuk mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada PLN yang telah memberi bantuan malalui program TJSL untuk pemberdayaan kelompok ternak ikan mas dan nila.
"Kita apresiasi dan ucapan terima kasih kepedulian PLN. Kita berharap kepedulian PLN melalui progran TJSL tidak hanya untuk warga RT 05, RW 06 Kampung Cipondoh, tapi ke depannya bisa menyentuh pula warga diluar Kampung Cipondoh. Tak lupa kepada kelompok ternak ikan yang telah menerima bantuan benar-benar dimanfaatkan untuk pengembangan budi daya ikan mas dan nila," kata Edi Juarsa Kades Cinunuk diamini Riki Ganesa, anggota Komisi A Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Bandung ini.
Sementara itu, Sugata yang mewakili PLN UPT Bandung mengatakan, pemberian bantuan PLN peduli melalui program TJSL atau CSR sebesar Rp 30 juta ini diberikan ke kelompok ternak ikan Kampung Cipondoh RT 05 RW 06 Desa Cinunuk karena areanya masuk ring 1 atau bersentuhan langsung dengan gardu induk PLN Cinunuk.
"Kampung Cipondoh RT 05/RW 06 bersentuhan langsung dengan keberadaan gardu induk PLN di Cinunuk yang kebetulan ada kelompok ternak ikan. Kita bantu Rp 30 juta untuk pemberdayaan dan pengembangan budi daya ikan mas dan nila," terang Sugata.
Diungkapkan Sugata, pemberian bantuan PLN peduli melalui progran TJSL atau CSR harus melalui proses. Selain warga harus mengirim proposal kata Sugata, pihaknya pun jika menerima proposal terlebih dahulu harus merevisi dan mengecek ke lapangan beberapa kali layak atau tidaknya diberi bantuan.
"Insya Allah ke depan dengan PLN peduli melalui program TJSL atau CSR kita sentuh juga kelompok masyarakat lainnya untuk pemberdayaan dan sosial bagi masyarakat Desa Cinunuk," tutup Sugata. (KIM).