CINUNUK. KIM Desa Cinunuk. Meski masih ditengah pandemi covid-19, sejumlah RW di Desa Cinunuk tak menghalangi untuk tetap eksis, berkreasi dan "babakti" bagi masyarakatnya. Pantauan KIM hingga Sabtu (10-4-2021), sejumlah RW yang tetap eksis itu dengan tetap menegakkan protokol kesehatan (prokes) ada yang menggelar posyandu, kerja bakti, pembangunan dari biaya "rereongan", melakukan penyemprotan disinfektan hinggga kegiatan lainnya berupa sosial dan keagamaan. Seperti dilakukan jajaran RW 13 Kampung Sukamulya telah membuat 200 lubang biopori untuk membidik "kampung biopori". Tak ketinggalan RW 11 Kampung Sadang kini mulai membangun gedung serba guna yang representatif yang multi fungsi dengan biaya rereongan warga. Belum lagi di RW 01 Kampung Cipadati saat ini baru usai pemasangan paving blok disekitar makam. Tak ketinggalan Sabtu (10-4-2021) pagi di Kp. Cijambe RW 07 menggelar posyandu dengan tetap menegakkan prokes. Kegiatan lainnya seperti di RW 15, 26, 23, 14, 19, 26 dan RW 29 tetap menggelar kegiatan sosial dan keagamaan bersama masyarakat dengan tetap menegakkan prokes. "Alhamdulillah, meski masih ditengah pandemi covid-19 dan diperpanjangnya PPKM skala mikro, sejumlah RW di Desa Cinunuk tetap bisa berkarya dengan tetap menegakkan prokes," kata H. Dadang, Pj. Kades Cinunuk. Menurut Dadang, pihak Pemdes Cinunuk mengapresiasi kegiatan oleh para RW dan RT diwilayah Desa Cinunuk ini. "Kegiatan sosial bisa digelar dengan berbagai cara. Hanya Pemdes Cinunuk tetap menghimbau dan berharap, prokes ditegakkan dalam upaya memutus mata rantai covid-19," harap Dadang.(KIM).
