CINUNUK. KIM Desa Cinunuk. Keberadaan halte bus Trans Metro Bandung (TMB) di Jalan Raya Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung sudah lama dikeluhkan sejumlah pihak. Betapa tidak, halte bus TMB dipinggir jalan nasional depan Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) dan depan Kantor Desa Cinunuk ini, selain sudah lama benar-benar tak berfungsi, keberadaannya pun jadi kumuh. Karena halte bus TMB benar-benar tak berfungsi, di dalamnya jadi tempat pembuangan sampah. Apalagi halte bus TMB yang dibangun dekat pintu gerbang Komplek Permata Biru ini, tepat berada di trotoar jalan dan di pinggir Sungai Cijambe. "Lihat saja, halte bus TMB ini dibangun di trotoar jalan dan dipinggir sungai. Di dalam halte kini tersimpah sampah. Selain menganggu pejalan kaki, keberadaan halte TMB ini pun jadi kumuh. Ya, saya harap halte bus TMB dibongkar saja," kata sejumlah perangkat Desa Cinunuk dan tenaga medis PKM Cinunuk dan warga Komplek Permata Biru, Rabu (17/11/2021). Sementara itu, Kades PAW Desa Cinunuk Edi Juarsa, Bhabinkamtibmas Desa Cinunuk, Aipda Hari Maryadi, Babinsa Desa Cinunuk Serda Rahmat Akili dan BPD Cinunuk Setiawan ketika dimintai komentarnya terkait keberadaan halte bus TMB tersebut kompak dan sepakat agar diminta dibongkar. "Betul, kita dari Pemdes, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan BPD Cinunuk sepakat agar halte bus TMB tersebut dibongkar saja,"kata Kades Cinunuk Edi Juarsa ketika ditemui di Aula Kantor Desa Cinunuk usai menggelar musyararah terkait raksa desa. Diungkapkan Edi, keberadaan halte bus TMB tersebut, telah lama dikeluhkan banyak pihak karena tak berfungsi, dibangun di trotoar jalan dan di pinggir sungai serta halte bus TMB jadi tempat pembuangan sampah. "Pemdes Cinunuk akan melakukan koordinasi untuk segera mengirim surat ke pihak terkait yang membangun halte bus TMB tersebut. Intinya, kita sangat berharap halte bus TMB tersebut segera dibongkar,"harap Edi. (KIM).
